Search
Close this search box.

Mengenal Core Web Vital

Apa Itu Core Web Vital & Bagaimana Untuk Mengoptimalkannya Pada Website Anda? – Mengoptimalkan core web vital adalah langkah penting untuk mendapatkan rangking yang baik di mesin pencari. Halaman 1 Google adalah tujuan semua website. Bahkan bisa dibilang bahwa page one Google adalah satu-satunya tempat berkumpulnya visitor.

Tidak hanya SEO, kepuasan pengunjung website juga tidak kalah penting. Anda harus mengupayakan kenyamanan bagi pengunjung, baik dari segi tampilan, kecepatan, maupun kualitas informasi yang Anda sampaikan.

Bayangkan, saat ini ada jutaan website mengudara di Search Engine. Mengandalkan konten saja tidak akan cukup untuk memenangkan kompetisi. Itulah mengapa Google menekankan core web vital sebagai penilaian kualitas di luar konten.

Core web vital adalah bagian-bagian website yang harus terus dioptimasi. Sebelum membahas teknis optimasinya, mari kita mulai dari definisi.

Apa Itu Core Web Vital?

Ada 2 kata penting yang harus Anda perhatikan. Yang pertama adalah core (inti), artinya bagian-bagian inti dalam website Anda yang punya pengaruh signifikan. Yang kedua adalah vital (penting) untuk menekankan signifikansi bagian yang kita sebut ‘core’ tadi.

Singkatnya, core web vital adalah bagian inti website yang paling penting. Karena itulah mengoptimalkan core web vital juga sangat penting.

Dalam core web vital, ada 3 indikator penting yang harus Anda ketahui:

  1. Largest Contentful Paint (LCP): Kecepatan loading
  2. First Input Delay (FID): Respon elemen
  3. Cumulative Layout Shift (CLS): Stabilitas layout

Ketiga indikator tersebut ditentukan oleh Google sebagai ‘bocoran’ SEO sebagai acuan optimasi bagi para pengembang website.

Cara Mengoptimalkan Core Web Vital

Untuk indikator FID dan CLS, optimasi dilakukan dengan meningkatkan efisiensi JavaScript. Pembahasannya akan berhubungan erat dengan pemrograman teknis. Di artikel ini, kita akan lebih fokus pada optimasi LCP.

Agar website Anda lebih optimal dari segi LCP, lakukan langkah-langkah di bawah ini:

1. Kompresi File Besar

Sebuah website tersusun dari ratusan hingga ribuan file. Beberapa file mungkin berukuran besar seperti gambar, animasi, dan video. File besar seperti ini memerlukan waktu pemrosesan yang agak lama sehingga kurang ramah untuk SEO.

Baca Juga :  Kenapa Format Gambar Selalu JFIF?

Solusinya, lakukan kompresi file-file besar untuk memperkecil ukurannya agar loading website Anda lebih cepat.

2. Memperbaiki JavaScript

Tidak hanya FID dan CLS, struktur kode juga berpengaruh pada LCP. Dalam pemrograman ada istilah ‘clean coding’. Kode program yang clean adalah kode yang bersih dan rapi. Mengoptimalkan core web vital pun tak lepas dari teknik merapikan kode program.

Disebut bersih apabila website Anda tidak mengandung kode tak terpakai. Programmer biasanya menunda menghapus blok kode tertentu sebagai antisipasi apabila dibutuhkan lagi di kemudian hari. Padahal blok kode tak berguna semacam ini berpengaruh pada kecepatan loading.

Kerapian struktur kode pun harus terus dievaluasi. Beri tugas pada programmer untuk membuat satu program yang sama. Walaupun semuanya memberikan hasil yang berfungsi baik, struktur kode dan level efisiensi yang dihasilkan pasti berbeda-beda. Mustahil ketiga programmer itu membuat kode program yang sama persis.

Ini menunjukkan bahwa untuk menjalankan fungsi yang sama, Anda bisa menulis kode dengan lebih efisien. Terus evaluasi struktur kode Anda, cari celah untuk efisiensi, lalu eksekusi!

3. Pilih Hosting Terbaik

Sehandal apa pun metode kompresi yang Anda pakai, serapi apa pun kode program website Anda, semuanya akan sia-sia kalau Anda salah memilih hosting. Mengoptimalkan core web vital sebaiknya dimulai dari pemilihan hosting. Tidak ada website yang juara di hosting yang keliru.

Tak terelakkan lagi bahwa hosting punya campur tangan besar bagi kesuksesan website. Agar hasilnya maksimal, pilihlah web hosting terbaik yang profesional dan terpercaya. Hosting yang tepat adalah 90% faktor penentu performa website, 10% sisanya dibagi rata ke faktor-faktor lain.

Buat website memakai WordPress? Sudah pernah menggunakan plugin Elementor Pro untuk buildnya? Jika belum, Anda bisa mendapatkan plugin elementor pro secara gratis dari kami.

Optimasi Core Web Vitals: Fokus ke User Experience

Banyak yang salah kaprah dalam melakukan optimasi website. Selama ini, para pengembang lebih fokus pada penilaian Google: bagaimana membuat Google menyukai website dan konten Anda.

Padahal Google sendiri terang-terangan mengatakan, “Lupakan SEO dan fokuslah pada user!”

Pakar SEO modern pun berpendapat sama. Optimasi SEO terbaik adalah meninggalkan prinsip SEO kaku dan alihkan fokus pada kepuasan user. Di dalamnya mencakup ketiga indikator tadi: cepat, responsif, dan stabil.

Sudah siap mengoptimalkan core web vitals?

Bagikan artikel ini:
Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Subscribe
Notify of
0 Comments
Inline Feedbacks
Tampilkan Semua Komentar